Julia telah sampai di lokasi, setelah itu dia bergegas masuk ke mobil dan pergi ke Alexandria.
"Aku sudah mencoba datang cepat…" Julia berhenti dengan keringat yang mengalir, mengangguk dan berkata, "..mencoba melawan kemacetan lalu lintas."
"Dan menunda kerjaanku.." Lanjut Julia.
Julia cemberut tak peduli, "Keluarga kita, aku dan ayahmu bertanggung jawab atas pendidikanmu." Dia berkata kepada Jane tanpa ampun.
"Tapi…." Ucap Jane.
Julia segera berkata dengan marah, "Aku pikir kamu bisa diandalkan di keluarga kita."
"Terima kasih atas pujiannya." Sulit untuk memberitahukannya dan menjadikan itu sebagai lelucon. Julia pusing melihat anaknya seperti ini, seperti melihat bayang-bayang Brian ketika dia kecil.
Pikiran Julia terhenti, akankah Brian perlahan menghapus kenangan yang tidak menyenangkan agar anaknya tidak tahu hal itu.
Mereka kembali ke rumah ketika Bibi Lia sudah menyiapkan makan malam. Jane sangat semangat dan menyukainya.
