"Tidak perlu, Mommy. Kami bisa cari nama sendiri untuk anak kami. Usia kandungan Ellena juga masih sangat muda," tukas Lucas, tidak setuju dengan tawaran ibunya.
Untuk seorang anak, terlebih lagi anak pertama, semua orang juga pasti menginginkan yang terbaik, termasuk dalam pemilihan perihal nama.
Mana mungkin Lucas akan memercayakan hal itu pada orang lain, sekali pun ibunya sendiri. Dia juga ingin memberikan nama untuk bayinya nanti, tanpa harus adanya campur tangan orang lain selain sang istri.
Ah, tentu hal sekecil itu akan sangat bermakna untuk anaknya kelak. Lantas, untuk apa dia menerima tawaran ibunya.
"Memangnya kenapa? Hanya mencari nama, tidak ada salahnya, bukan?" protes Veronica, tidak sependapat dengan Lucas.
"Ya, tapi biarkan kami yang memberi nama untuk anak pertama kami. Bukan begitu, Sayang?" Lucas tampak menoleh ke arah Ellena yang sedang tidak menatapnya. Dia sengaja meminta persetujuan dari sang istri demi menolak tawaran ibunya.
