"Ellena pergi dari rumah bersama ibunya," lirih Albert dengan ragu dan berat hati.
"A-apa?" Lucas terlonjak mendengar kabar itu.
"Auw!"
Seketika kepalanya merasa pusing lagi, hingga membuatnya mengaduh. Kabar dari sang ayah seolah-olah menurunkan kembali kondisi kesehatannya. Lucas memegang kepalanya sambil merintih kesakitan.
Hal itu tentu saja membuat kedua orang tua Lucas merasa panik dan langsung berteriak memanggil dokter. Tak lama kemudian, Dokter Hadi dan salah satu perawat wanita muncul kembali di ruangan itu dan langsung menangani Lucas.
"Tuan Lucas, tenanglah, saya akan memeriksa Anda," ujar dokter itu seraya meraih tangan Lucas yang masih memengang kepala dengan sangat erat, seolah-olah sakit di kepalanya terasa begitu parah.
Lucas berusaha menenangkan diri, setelah dokter itu mulai memberikan penanganan padanya.