"Apa maksud, Nyonya?" tanya Michelle tampak heran.
Veronica tersenyum, lalu berkata, "Bisakah kita bicara di ruang tamu saja, Michelle?"
Michelle mengangguk pelan, pertanda mengiakan permintaan Veronica. Tanpa menunggu komando lagi, mereka langsung berpindah tempat, duduk di sofa berwarna abu-abu yang berada di ruang tamu. Mereka duduk di sofa panjang dengan memiringkan sedikit posisi duduk ke arah berlawanan, hingga kini mereka tampak duduk saling berhadapan.
"Jadi, bagaimana, Nyonya?" Michelle menatap Veronica penuh tanya. Sudah tidak sabar ingin mendengar penjelasan dari ucapan wanita paruh baya itu.
Lagi-lagi Veronica mengulas senyumnya, memasang ekspresi memelas. Dia kemudian memegang tangan Michelle yang berada di atas pangkuan.
"Katakan padaku, apa kau mencintai Lucas?" tanya Veronica seraya menatap serius wajah Michelle.