Akhirnya keenam gadis bersaudara kembar itu tiba di kampus sebelum keberangkatan bus. Mereka berenam duduk di kursi bus paling belakang. Hanya Lisa dan Aurel yang setia duduk di tempat duduk mereka, sisanya pergi ke tempat duduk teman-teman mereka yang lain dan melakukan beberapa aktivitas. Mereka berdua duduk di sudut kursi dan memandang pemandangan dari jendela masing-masing.
"Anak legis diem-diem aja di belakang. Sini ikut main UNO," ajak Joseph.
"Ayo sini Aurel, Lisa," ajak Stephanie.
"Baiklah. Ayo Lisa."
"Kalian saja. Aku ngantuk," jawab Lisa. Aurel pun menghampiri Joseph, Stephanie, Naila, Jane, Naisha, dan Violet yang akan bermain UNO.
"Harus dipanggil dulu buat ikutan ya," cibir Naisha.
"Aku kira yang main cuman anak-anak ekse," timpal Aurel. Ia sangat menyadari kalau dalam bus itu hanya ia dan Lisa yang bukan dari eksekutif. Dua rekan legislatif yang ikut famday hari ini berada di bus berbeda.