"Berhati-hatilah di jalan. Sampaikan salam ku untuk Istri dan anak-anakmu saat kamu sampai di New York nanti. Terima kasih banyak sudah mengantarku dan juga Keisha ke Chicago. Sampai bertemu di lain kesempatan," kata Xavier melepas kepergian Lou yang hendak masuk ke dalam mobil.
Ya. Hari ini, tepatnya pada siang hari, Lou memutuskan pulang ke New York sebab kondisi tubuhnya sudah lenih stabil.
Xavier juga tidak menahan Lou lebih lama lagi untuk tinggal di sini. Tidak ada alasan bagi Xavier untuk melakukannya. Lou sudah menyelesaikan pekerjaannya. Jadi, Lou harus pulang.
Berdiri dua meter jauhnya, Lou tersenyum kepada Xavier. Kerutan di matanya terlihat kentara. Wajahnya yang selalu berekspresi ramah dan juga damai selalu membuat nyaman bagi siapa pun yang melihatnya.