Chereads / De Pluvia / Chapter 227 - Bukan yang terakhir

Chapter 227 - Bukan yang terakhir

Kupikir, ga ada seseorang pun yang memasang foto seseorang sebagai wallpaper ponsel melainkan sosok itu spesial baginya. Bahkan, kamu pun yang serampangan ga akan sesembarangan itu.

...

Hilary menyendok sup miso ketika Amanda terus menerus memandanginya, Hilary memilih acuh, sedikit merasa risih namun memilih tak peduli.

"Elo ga ngerasa kehilangan sesuatu, kak?" tanya Amanda membuka percakapan.

Hilary menggeleng. 'Kecuali separuh hati,' lanjut Hilary dalam hati.

"Ponsel lo kak," Amanda meletakkan ponsel berwarna hitam di meja.

Hilary terperanjat, lalu merogoh kantong celananya, kosong. "Makasih." Hilary meraih ponsel tersebut dan meletakkannya di meja bagian sisinya.

"Ga nanya gitu nemu dimana?" celetuk Amanda menatap Hilary dengan senyum masam.

Hilary menggeleng.

"Tanya dong!" paksa Amanda.

Hilary menggeleng lagi.

"Kenapa ga mau nanya?" rengek Amanda.

Hilary mendengus, "karena gue udah tahu."

Amanda mendecih, "sok cenayang lo, kak!"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS