Di satu waktu yang lain...
Sosok Jennifer bersedia untuk menemui pria yang ditemuinya melalui aplikasi. Dia tidak tahu siapa gerangan pria ini, akan tetapi tetap menemuinya saja. Ia akan mengulik beberapa pertanyaan untuk pria ini.
Jennifer membuka sendiri lemari Evelyn. Wanita itu ternyata terbiasa untuk mengenakan celana dibandingkan gaun. Ia memiliki banyak sekali koleksi celana jeans di dalam lemarinya.
Wanita ini menghembuskan napasnya. "Bagaimana bisa aku menggunakan celana?"
Jennifer adalah wanita feminin. Pekerjaannya saja sebagai florist. Dia adalah sosok wanita cantik nan anggun. Tak seperti Evelyn yang begitu luar biasa dan cukup tomboy.
Tak mengherankan, mata Jennifer terantuk pada salah satu pakaian di sisi lemari. Ini adalah gaun berwarna putih selutut tanpa lengan. Hanya ada tali kecil saja.
"Sepertinya ini lebih baik." Dibandingkan mengenakan pakaian bermodel edge dan modern, Jennifer lebih menyukai gaya klasik.
