Evelyn menutup matanya, wanita itu mulai merasakan kelembutan dari Raja Archer. Pria itu mengecup lembut bibirnya, sangat singkat, dan penuh kasih sayang. Evelyn bisa mengetahui betapa besar kasih sayang Raja Archer kepadanya dengan sentuhan kasih sayang yang diberikan. Dia memikirkan Evelyn sepanjang waktunya, bertanya dengan penuh sopan santun. "Aku bisa bertindak lebih jauh daripada ini. Apakah kau mau menerimanya?"
"Aku milikmu, Archer." Perkataan itu seperti sebuah izin bagi Raja Archer untuk menyentuh Evelyn.
Archer memandang ke arah istrinya. Bola matanya berwarna gelap, matanya juga indah. Hidungnya kecil dan cukup pesek. Dia bahkan tidak secantik para wanita di luar sana. Namun, Evelyn mampu merebut hati Raja Archer karena sifatnya yang begitu mempesona.
Raja Archer tersenyum, kembali mengecup bibir Evelyn. Dia memberikan kecupan yang sedikit liar, dengan meminta akses kepada wanitanya untuk membuka bibir sedikit demi sedikit.