Tak kerasa sudah dua jam Radit dan Bella bersama. Situasi yang sangat mendukung, di mana memang Lydia sudah mempersiapkan cafe ini pada hari sebelumnya. Hanya dikhususkan untuk Bella dan Radit agar mereka bisa lebih leluasa, semua akan Lydia lakukan untuk putrinya.
Radit lebih bersemangat sekarang. Bella beberapa kali juga ikut tertawa melihat antusiasme Radit terhadapnya. Entah mengapa, tiba-tiba moodnya seketika membaik. Jauh dibandingkan dengan kesedihannya kala itu.
"Sayang ... kelanjutan kita, bagaimana? Kamu pulang ke rumah, kan?" celetuk Radit setelah menghabiskan makanannya. Kedua alisnya yang sedari tadi naik-turun, berharap Bella akan memberikan kabar baik.
Senyum Bella seketika luntur. Tatapan Bella mulai datar. Sebelumnya memang suasana hati Bella jauh baik-baik saja. Tapi, Bella sedikit tak suka dengan perkataan Radit tadi.