Chereads / Bayi di Depan Rumahku / Chapter 182 - Malu

Chapter 182 - Malu

182

Pak Anton ikut Ambu ke ladang untuk melihat-lihat. Sesekali pria itu menerima telepon dari Nayra yang sekarang pastinya sedang kerepotan mengurus kantor sendirian. Sedikit throwback bagaimana perjalananku dulu berkarir di kantornya, menyunggingkan senyum tipis di sudut bibir.

Sampai sekarang pikiranku masih bingung, benarkah dia sudah menjadi suamiku? Ingin mengatakan mimpi tapi benar dia suamiku. Meski saat ini kami masih menikah siri, Pak Anton tadi pagi bilang, setelah semuanya selesai dia akan mengurusnya supaya sah secara negara.

Jam makan siang tiba, Pak Anton dan Ambu berjalan menghampiriku yang hanya duduk di saung. Aku segera menyiapkan makanan untuk mereka, Pak Anton langsung menenggak minumnya sampai habis. Ketika akan makan, Ambu beranjak ke pancuran air, Pak Anton terlihat kebingungan.

"Dinda, kok, Ambu nggak makan?" tanyanya.

"Nanti habis solat biasanya," jawabku.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS