Sintia dan suaminya panik, karena Sintia mengeluarkan flek selama masa kandungannya. Mereka takut terjadi sesuatu yang tak diinginkan. Segeralah Nino membawa istrinya ke rumah sakit untuk menerima penanganan medis dengan harapan janinnya masih bisa diselamatkan.
"Bagaimana keadaan bayi Saya, Dok?" Sintia begitu mengkhawatirkan calon si buah hatinya.
"Ibu tenang dulu, ya. Mari kita periksa." Kemudian proses pemeriksaan pun dimulai. Dokter mulai memeriksa perut Sintia menggunakan alat USG. Sintia dan suaminya memperhatikan dengan seksama malalui layar monitor yang tersedia.
Jantung Sintia berdetak begitu kencang. Dia sangat khawatir pada keselamatan janinnya. "Bagaimana, Dok?" Dia kembali bertanya, tak sabar ingin mengetahui keadaan janinnya yang sebenarnya.