"Pak, bulan ini tiba-tiba perusahaan rugi besar," kata staf yang dipercaya oleh Dito untuk menggantikannya selama dia berada di Jakarta.
"Kok bisa rugi? Bukannya tidak ada masalah apa-apa? Kenapa bisa tiba-tiba rugi?" ungkap Dito sangat terkejut oleh kabar tersebut. "Baru juga tidak berangkat ke kantor sehari, tapi sudah ada saja masalah yang ada di sana," ungkapnya.
"Maaf, Pak … tapi, Saya sudah berusaha melakukan yang terbaik sesuai dengan arahan dari Bapak," jelas staf Dito tersebut terkesan takut disalahkan.
"Ada apa?" tanyaku setelah mendengar Dito sempat berteriak saat dia menerima telepon dari seseorang.
"Masak belum genap sehari kutinggal, kantor sudah kacau. Tidak ada masalah apa-apa tiba-tiba anak buahku bilang kalau perusahaanku sedang merugi," jelas Dito padaku.