Harapan mama Lidya yang mengharapkanku untuk segera memberikannya cucu untuknya membuatku sedikit kepikiran. Meskipun Dito tidak pernah menuntutku apa-apa, tetapi aku cukup tahu diri untuk bisa ikut membahagiakan mama Lidya dengan memenuhi harapannya. Sebenarnya, aku juga ingin diberikan momongan, tapi kalau memang Tuhan belum menitipkannya untukku, belum ingin terlalu mengupayakannya.