Setelah pengambilan sampel darah dan dilakukan uji laboratorium, akhirnya hasilnya keluar. Benar dugaanku bahwa aku memang mengalami tifus. Mau tidak mau aku harus bersabar untuk pulih kembali, karena kalau tifus pasti setidaknya membutuhkan waktu 1-2 minggu untuk bisa beraktivitas kembali seerti semua. Makanan yang konsumsi pun harus tekstur yang sangat lembut. Salah-salah semua makanan akan keluar lagi dari perutku.
"Jangan terlalu banyak pikiran dulu, ya? Biar Kamu cept pulih dan sehat kembali seperti semula," pinta Dito mengkhawatirkanku.
"Iya, seperti katamu Aku akan beristirahat secara penuh demi kesembuhanku, tetapi bagaimana dengan Sintia? Apa dia baik-baik saja?" tanyaku memikirkan nasib sabahatku itu.
"Tuh kan, baru juga diminta untuk tidak fokus pada kesembuhanmu, tetapi sekarang malah sudah memikirkan orang lain saja," kata Dito setelah aku menanyakan kabar Sintia.
