Akhirnya Isabela meninggalkan anaknya di vila. Dia menyerahkan kepengurusan anaknya kepada mama Lidya karena merasa apa yang diberikan papa Danu tidak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhannya dengan Ica, anaknya bersama papa Danu. Entah setan apa yang merasuki dirinya, sampai tega menelantarkan anak kandungnya sendiri seperti itu. Padahal sudah menjadi tanggung jawabnya sebagai ibu untuk menjaga anaknya tersebut, entah apapun itu alasannya. Sebelum Isabela datang dan meminta untuk menjaga anaknya yang dibilang anak dari papa Danu itu, sebenarnya mama Lidya sudah siap untuk menjaga anak ini. Panggil saja dia dengan nama Ica.
Dito adalah anak satu-satunya yang dilahirkan mama Lidya, sehingga dia juga tidak keberatan jika ditambah lagi satu orang anak perempuan lagi di tengah-tengah keluarganya dengan papa Danu.
