Jaesin yang sedang menatap layar laptop kini mengalihkan tatapan matanya kearah Mashiro yang berada di sebelahnya.
Mashiro yang menyadari jika Jaesin menatap dirinya pun kini menolehkan kepalanya kearah Jaesin untuk menatap kembali bos nya itu yang sepertinya akan memberikan pertanyaan kepada dirinya.
"Mashiro-nim, apa menurut mu cucuku kali ini tidak akan menolak jika kau menyuruhnya untuk pergi kuliah keluar negeri saat ini?" Tanya Jaesin yang membuuat Mashiro terdiam sesaat di tempatnya, lalu menjawab pertanyaan yang di berikan oleh Jaesin kepada dirinya.
"Ku rasa, mungkin saja kali ini Seochan-nim tidak akan menolak nya Jaesin-nim. Karena bukankah anda mengatakan jika saat ini Seochan-nim sedang mengalami amnesi dan dirinya hanya mengingat masa-masa dirinya saat berusia enam belas tahu, dimana saat Seochan-nim memiliki sifat dingin dan tidak perduli dengan orang-orang disekitarnya?" Jawab Mashiro yang kembali mengajukan pertanyaan kepada Jaesin.