Helaan nafas panjang Seo Chan hembuskan. "Bukan. Aku hanya seorang pengangguran yang ingin bertemu dengan kenalan ku."
Sebelah alis perempuan yang duduk diseberang Seo Chan terangkat keatas. "Benarkah kau seorang pengangguran? Melihat dari sorot mata mu, aku sangat yakin kau memiliki paras yang begitu memikat hati para perempuan."
"Ekhm, tidak. Wajah ku tidak sampai bisa memikat hati para perempuan." Sahut Seo Chan seadanya. Dirinya benar-benar merasa heran dengan perempuan yang duduk diseberangnya saat ini.
"Benarkah? Aku tidak percaya jika aku belum melihatnya secara langsung." Timpal perempuan itu lagi dengan seulas seringai tercetak diwajahnya saat ini.
Seo Chan menyipitkan kedua matanya. "Anda ingin melihat wajah saya?"
Perempuan yang duduk di seberang Seo Chan sontak langsung menganggukan kepalanya cepat. "Tentu!"