Seo Chan yang sedang asik terlelap karena pengaruh obat penurun panas dan juga radang yang dirinya minum tadi, perlahan membuka kedua matanya, saat dirinya merasakan suhu ruangan didalam kamarnya cukup panas dan membuat dirinya gerah.
"Ugh.. Panas sekali." Desah Seo Chan yang kini mengulurkan kedua tangannya untuk menyibak selimut yang sedang menyelimuti tubuhnya.
Seo Chan menolehkan kepalanya ke kanan dan kekiri untuk melihat meja nakas yang berada di sisi kanan dan kiri ranjangnya, mencari remot mesin pendingin ruangan kamarnya, namun dirinya sama sekali tidak dapat menemukannya.
"Ahh, dimana remot mesin pendingin ruangan ini? Aku benar benar merasa gerah." Desah Seo Chan lagi yang kali ini perlahan beranjak dari berbaringnya dan menynadarkan tubuhnya pada kepala ranjang untuk mengarahkan tatapan matanya keseliling ruang kamarnya, mencari dimana keberadaan remot mesin pendingin.
