Kabar soal kecelakaan Alexander dan istri mudanya tentu saja menjadi kabar panas hari itu. Banyak spekulasi muncul, terutama soal kecurigaan pada beberapa pihak terkait, terutama Mayang dan juga Martin.
Namun, mengingat persaingan dalam perebutan kekuasaan, tentu saja kecurigaan terbesar jatuh pada Martin.
Mendengar segala tudingan dan serangan spekulasi negatif itu, Martin hanya bisa terkekeh kecil. Dia memang berniat seperti itu, tapi siapa sangka Tuhan justru mempermudah jalannya tanpa harus mengotori kedua tangannya sendiri.
Bahkan dia berniat menghabisi pria itu berserta seluruh keturunannya, tapi dengan itu saja dia sudah cukup puas karena Martin yakin Yustina pasti akan sangat tertekan dan sulit untuk fokus melawan.