Yushen lalu meraih balok kayu yang ia temukan secara tidak sengaja tadi, lalu Yushen memukulkan kayu itu ke arah kepala dua lelaki bawahan Inukai.
Kedua lelaki berpenampilan sangar tadi jatuh dengan keras setelah Yushen memukuli mereka dengan balok kayu yang ia temukan secara tidak sengaja tadi.
Tanpa Yushen sadari, salah satu di antara lelaki tadi bangkit dan menubrukkan kepalanya tepat ke perut Yushen.
Balok kayu yang menjadi satu-satu senjata bagi Yushen terpelanting jauh darinya. Tubuh Yushen terlempar jauh dan membentur dinding bangunan tua itu, dan berakhir jatuh tersungkur di lantai. Yushen mengerang kesakitan di lantai.
Kepalanya Yushen membentur dinding lebih dulu saat terlempar karena tubrukan dan dorongan dari Kobungo. Jadi, saat ini kepala Yushen terasa sangat pusing. Pandangan Yushen juga semakin memburam dan berbayang. Tapi, dia menasihati diri untuk tidak ikut-ikutan pingsan seperti Wu Xie. Sifeng mungkin saja saat ini sangat menunggu bantuan dari Yushen.