Hingga sampai akhir Ken tak menemukan titik terang dari pertanyaannya, Ken melirik kamarnya lagi.
"Bertanya dengan Rifa nggak akan membuahkan hasil apa apa," ungkap Ken sangat mengenal seperti apa Rifa itu.
Jika, sekali Rifa menolak untuk jujur. Maka, sampai kapan pun dia tak akan jujur sebab pasti ada yang disembunyikan oleh Rifa.
Ken melirik ponselnya yang tergeletak di atas meja kaca ruang tengah, dia lantas mengambil ponselnya tanpa ragu.
Ken ke luar dari sana, memilih berdiri di teras depan. Dia mondar mandir memikirkan apa yang harus dirinya lakukan.
Sampai pada akhirnya Ken mengambil satu kertas yang selalu dia selipkan di jasnya, Ken buka kertas kecil itu. Matanya melirik dengan seksama susunan nomor telepon yang ada di sana.
Ya, itu adalah nomor telepon Kaila yang sempat Mira dapatkan.
Setelah berperang dengan pikiran dan batinnya, pada akhirnya Ken hanya akan menemukan jawabannya jika dia bertanya langsung dengan Kaila.