Empat orang itu melihat kepergian para detektif dan polisi dengan Hadi Adityawarman bersama mereka untuk melakukan interogasi.
Tinggal Allard satu satunya detektif yang tak meninggalkan kediaman Haidar, Haidar pun turut di sana serta Lidia dan Dinda yang kini mulai sedikit panik sebab dia sudah melihat bagaimana Haru dikejar dengan banyak abdi negara.
"Gue cuma hari tetap tenang," batin Dinda mati ketakutan.
"Ayo, Ma!"
Dinda mengajak Lidia masuk sebab dia tak tahan lama lama di sana dengan Allard yang sepertinya terus melirik ke arahnya, Dinda khawatir kalau Allard akan mengenali wajahnya sebab pernah bertemu dan itu di situasi yang tak mengenakkan.
Lidia yang syok, menurut saja. Dia tidak bisa berkata kata lagi saat ini, dia pun sadar apa yang terjadi pada Wiyana juga ada campur tangan dirinya.
Lidia tidak akan memaafkan dirinya jika terjadi sesuatu pada gadis itu.