Keenan menatap sepasang mata cantik milik Kyra dengan serius. Kedua tangannya bebas menyentuh wajah Kyra yang tak pernah bosan dilihatnya. Jika melihat wajah Kyra berkali-kali, entah mengapa ia tidak pernah bosan dan justru ia berkeinginan untuk selalu berada di dekat Kyra.
Dia tidak ingin menjauh dari wanita itu sedikit pun. Keenan merengkuh Kyra dengan cepat tanpa membiarkan wanita itu melarikan diri darinya. Kecupan lembut terasa di kening Kyra.
Dia tak peduli walau seluruh bagian tubuhnya dilihat wanita itu. Kyra mengedip berkali-kali, otak mesumnya tiba-tiba memikirkan sesuatu. Apa mungkin virus kemesuman dari Keenan tercemar begitu saja?
Kyra berusaha menguasai dirinya, walau ia tahu bahwa dirinya menginginkan Keenan saat ini. Keenan tersenyum lembut sambil memperhatikan kedua mata Kyra yang indah.
"Kamu mau jadi wanitaku?" ucap Keenan. Kali ini ia bernada lebih lembut dibandingkan yang tadi ia ucapkan. Kyra terdiam, ia memikirkan perkataan Keenan cukup lama.
