"Kamu memang tidak capeknya berbicara seperti itu kepada Dina, kamu itu lo Diki memangnya kamu tidak capek ya?" Tanya Ratih yang ketika itu terlihat sangat cemburu dengan perilaku Diki kepada Dina akan tetapi dirinya selalu saja menutupi perasaan dirinya sangat cemburu.
"Ehh apaan sih kamu Ratih tiba-tiba ikutan bicara saja kenapa sih kamu cemburu ya?" Tanya Diki yang ketika itu dengan santainya dan melirik ke arah Ratih walaupun dirinya tak mengetahui bahwasanya Ratih menyukai dirinya.
Ketika itu dirinya selalu saja membuat hati Ratih sangat bergetar.
"Waduh aduh apaan sih kamu kok berbicaraSeperti itu ngapain juga aku cemburu dengan kamu aku kan teman kamu sejak lama, masa iya sih aku mau cemburu dengan kamu yang jelas saja sih kamu," ucap Ratih yang ketika itu mengelak bahwasanya dirinya cemburu dengan apa yang telah dia lihat antara Dina dan juga Diki.