Tidak dengan kecepatan yang terlalu tinggi Vania menghabiskan waktu sejam lebih untuk sampai ke rumah nya.
"Van!"
Datang Ami yang entah dari mana muncul nya dan membuat Vania terkejut. Baru buka pintu rumah sudah bertemu dengan Manusia yang seperti ini.
"Muka lu ditekut amat Van kek kenebo kering." Ucap Ami dengan nada yang meledek.
"Mi kalo lu ada masalah sama gua ngomong aja, jangan mancing mancing." Balas Vania dan meninggalkan Ami didepan pintu rumah dengan lirikan yang tajam.
Sebelum Vania menaiki anak tangga menuju lantai Dua, kaki nya berhenti sejenak.
"Kalo lu mau sesuatu ngomong aja, gua bakal bantu." Ucap Vania tanpa menatap ami sedetik pun.
"Judes." Balas Ami setelah Vania sudah tak ada lagi didepan pandangan nya.
Malam dengan kondisi hujan membuat Vania istirahat lebih cepat, toh badan nya sudah terasa sangat retak karena hari ini bak hari yang sangat panjang.