Chereads / Kami adalah Aku : Epiphany / Chapter 44 - Rapat Tak Kalah Penting

Chapter 44 - Rapat Tak Kalah Penting

Dirumah Jin tak kalah peliknya karena istri para sahabat suaminya datang ke rumah mereka. Bibik sudah menyiapkan camilan dan minuman untuk Brina, Muti, dan Yuna yang juga datang. Istri Juki memang belum dikarunia keturunan, sedangkan istri Namu memang sedang hamil muda, dan Yuna dia sudah kembali pada Vante.

"Jadi udah baikan lu ma Vante?" Tanya Brina pagi itu.

"Hehe iya. Dia udah minta maaf sama aku. Malem itu dia datang ke rumah aku. Bawain martabak sama terang bulan buat ayah bunda aku. Ya luluh lah aku liat mata dia kaya gitu." Cerita Yuna panjang lebar.

"Ah, cerita basi ya. Bukannya lu emang selalu gitu? Berantem, diem-dieman, minta maaf, balikan lagi. Terus begitu siklus lu." Muti bicara.

"Ya gimana. Dasarnya emang cinta. Cuman ya emang dia posesif banget dan pencemburu." Cerita YUna.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS