Rea masih merasa terpukul dengan fakta dia harus menghabiskan hari-harinya di atas kursi roda. Kehidupannya memang berubah drastis meskipun dia tahu bahwa ini untuk sementara. Dia tidak bisa lagi beraktifitas secara normal. Danu juga terus merengek ingin digendong. Jin juga masih berjalan dengan tongkatnya. Mereka berdua sama-sama kesulitan untuk menjalani aktifitas sehari-hari. Belum lagi fakta dia kehilangan bayinya.
Malam ini saat Jin dan Rea berdua di dalam kamar, wanita itu hanya bisa memeluk Jin dengan penuh kasih sayang. Dia ingin menumpahkan segala emosi negatif yang menempel padanya beberapa hari ini. Dia juga mendengar kemungkinan adanya orang yang sengaja melakukan ini padanya. Tentu saja dia mendengar kalau bukan tidak mungkin ini Arjun atau Anggada. Apalagi yang mereka tahu Gia sudah pergi untuk selamanya. Sebuah motif yang sangat mungkin.