Pagi harinya, Gia terbangun di samping Jin yang tidak mengenakan apapun. Tidak terkejut lagi, wanita itu tahu semalam pasti Rea sudah berhubungan panas dengannya. Gia kesal juga sebenarnya, lalu ketika dia jatuh cinta pada pria itu, bukankah ini semua bukan sepenuhnya kesalahannya. Kesal Gia sengaja memukul dada telanjang itu yang memeluk tubuhnya dari belakang.
"Awh, ap-apa sih?" Tanya Jin masih bingung.
"Lu sama Rea gak bisa ya jaga perasaan gua sama Uri? Lu pikir kalo kita bangun dengan kondisi telanjang kaya gini, kita bakal happy gitu?" Tanya Gia sarkas.
"Eh, sorry sorry." Jin berusaha bangkit dan duduk bersandar di kepala ranjang.
"Sorry sorry. Enak banget jadi lu!" Gia benar-benar kesal.
"Gua sama Rea beneran lupa semalem." Ucap Jin merasa bersalah.