Si codet tahu jika dirinya akan dihabisi malam itu oleh Sam. Dia tetap tidak mengatakan jika Sarita adalah bosnya, bahkan Beny juga merupakan anak buah Sarita. Dia yakin jika anak buah Sarita akan menemukannya, untuk itu ia tetap bertahan menutup mulut. Namun sekarang ini adalah saat-saat kritis baginya, dalam beberapa menit lagi hidupnya seolah berada di tangan Sam.
Cahaya senter menyoroti tubuh si codet yang meringkuk dengan tangan dan kaki yang terikat. Dia dibiarkan begitu saja selama empat hari. Sam memberikannya minum sekali setiap harinya.
"Kau sudah siap, codet? Aku akan mengirimkanmu ke tempat yang lebih nyaman dari ini," ucap Sam.
Si codet tidak bisa melihat dengan jelas wajah Sam, karena silau dari cahaya senter yang diarahkan Sam padanya. Dia tidak mengatakan apapun, hanya meringis kesakitan ikatan di tangannya terlalu kuat.
