"Ayo kita masuk, Daddy-mu ada di dalam," ajak Sarita sambil menuntun tangan Kenzie.
Rana mengikuti mereka dari belakang, sambil menenteng sekotak makanan yang tadi dia beli.
Kenzie melihat Zayn sedang memandang ikan-ikan di akuarium.
"Daddy," panggil Kenzie, sambil berjalan menghampiri Zayn.
Seperti biasanya anak itu memeluk Zayn dengan erat. Anak itu hanya bisa memeluk kedua kaki Zayn yang tinggi.
"Aku sangat merindukanmu Dad. Setiap malam aku selalu berdoa agar kau cepat sehat dan kita bisa bermain lagi. Apa kau rindu padaku?" lanjut Kenzie, bertanya dengan menengadah melihat Zayn.
Namun, Zayn sama sekali tidak membalas atau menjawab pertanyaan Kenzie. Lelaki itu menatap dingin pada ikan-ikan yang berlalu-lalang di depan matanya.
"Zayn," ucap Sarita.
Zayn tidak bergeming sedikit pun, dia berusaha menahan perasaannya agar tidak memicu jantungnya berdetak lebih cepat.
