Bab 107
Dika mengecup pucuk kepala Anastasia berkali-kali. Anastasia menggeliat dan menyadari bahwa dirinya berada dipelukan sang suami.
Anastasia membalikkan badannya, mengusap wajah Daniel dengan lembut. Dika melakukan ritual bangun tidur dengan penuh kasih sayang.
"Kenapa kita tidak tidur dikamar?" Tanya Anastasia, menatap teduh Dika.
"Aku tidak ingin mengganggu tidurmu, jadi aku membiarkan mu tetap terlelap!" Dika mengusap lembut wajah Anastasia.
"Tapi … lenganmu pasti lelah, karena semalaman menahan kepalaku," ucap Anastasia dengan mengangkat sedikit kepalanya.
"Lelah? tidak!" Dika kembali meraih kepala Anastasia ke dalam pelukannya.
Cup
Cinta mencium pipi Dika dengan lembut. Mendapat perlakuan seperti itu, membuat Dika terkejut. Dika menatap Anastasia dengan penuh kasih sayang.
"Kamu menggodaku, hmm?" Dika mempererat pelukannya.
"Terima kasih karena selalu membuatku nyaman!" Ucap Anastasia dengan membalas tatapan Dika dengan tatapan teduh.