Telapak tangan Pangeran Jeelian mengepal mendengar apa yang diucapkan oleh Farhan.
Ada rasa panas membakar hatinya, hingga ia merasa seperti terbakar.
Tapi, ingin melancarkan aksi protes, ia juga tidak bisa, sebab faktanya Virna saja menginginkan dirinya untuk pergi, terbukti ia berubah kembali menjadi seekor kucing.
"Hanzie suka dengan Virna?" tanyanya, dengan nada suara serak.
"Iya. Aku rasa begitu, sebab aku tidak pernah mendengar dia memuji seorang wanita."
"Benarkah?"
"Kenapa memangnya? Kau dan Virna tidak bisa bersama meskipun kalian mungkin saling suka, sebab kau bukan bangsa manusia, sedangkan Hanzie itu manusia, aku yakin itu."
"Jika memang dia manusia, mengapa dia bisa memakai cincin itu di jari telunjuknya? Cincin itu mirip dengan milikku, dan aku yakin itu milik ibuku."