Kulihat orang yang ada disana dihampiri oleh dua orang temannya. Ini semakin bagus. Dalam kondisi seperti ini tidak biasanya aku mendapat ide bagus. Aku menyunggingkan bibirku dan tersenyum pada Kyuhyun. Lalu aku menarik kerah bajunya sehingga wajahnya semakin dekat denganku. Sementara satu kakiku menendang kuat rak buku yang berada di belakangku sehingga membuat rak bukunya goyah dan buku yang terpajang dengan rapi itu pun jadi jatuh dari tempatnya dan otomatis membuat suara gaduh. Kyuhyun semakin membulatkan matanya saat aku mendekatkan wajahku ke arahnya. Sepertinya dia bisa membaca situasi ini kemudian dia menjauhkan tubuhnya dengan cepat sehingga tanganku yang masih mencengkeram kerah bajunya jadi ikut terhuyung ke depan. Aku tidak bisa menyeimbangkan tubuhku.