Banyu menggaruk kepalanya yang tidak gatal, terlebih karena merasa otaknya mulai berputar-putar akibat kelakuan ajaib Daisy.
"Duh kamu ribet banget sih, yang penting kan aku enggak fotoin mereka."
"Apa? kamu bilang aku ribet? Kamu itu enggak ngerti."
Saking emosinya Daisy sampai memutar tubuhnya menghadap Banyu. Menatap laki-laki itu yang sedang fokus mengemudi, tapi mungkin karena mereka memiliki telepati Banyu akhirnya menolehkan tatapannya pada Daisy sekilas dan langsung menghela napas saat mendapati betapa horrornya ekspresi Daisy saat ini.
"Iya iya maaf." Akhirnya Banyu menggumam kata 'maaf' sebagai jalan pintas untuk menyudahi perdebatan mereka. Memangnya apalagi yang bisa di ucapkan laki-laki kepada kaum wanita selain kata 'maaf' untuk bisa menghentikan omelannya.
"Kamu minta maaf tapi kamu enggak tahu kan kesalahan kamu apa?"