"Rahasia." Ucapku pada akhirnya. Dan ekspresi serius Sera berubah menjadi tawa kecil. "Rey!" Aku memanggil Rey yang sedang main kejar-kejaran bersama Ruby dan Sienna. Sedangkan Abi dan Darren entah sedang membicarakan apa.
Rey menghampiriku. "Ya, Mam."
"Rey, setelah ini, bagaimana kalau kita makan di rumah tante Sera? tante Sera jago masak, loh." Aku melirik Sera. Dia sempat tertegun, tapi aku langsung mengedipkan mata. Kemudian dengan pemahamannya, dia langsung berjengit.
"Ya," ucap Sera agak gugup. "Tante akan buatkan makanan enak khas Paris untuk Rey."
"Ayah juga?"
"Iya, dong." Ujar Sera semangat.