"Jiyoo-ya, apa kabarmu?" Tanya Eunmi dengan hati-hati.
"Bukan urusanmu dan jangan bicara padaku!" bentak Jiyoo, lagi-lagi dengan perasaan kesal. Mirae yang mendengar ucapan Jiyoopun langsung menghampiri mereka.
"Jiyoo-ya, kenapa kau pulang-pulang sudah marah-marah?" Tanya Mirae sambil memegang segelas air di tangannya.
"Katanya kau sakit?" Tanya Jiyoo dan tidak menjawab pertanyaan Mirae.
"Aku sudah membaik." Jawan Mirae singkat. "Kalian ada apa?" Tanya Miare menyelidik.
"Tanya saja pada anak munafik ini!" Jiyoo menunjuk Eunmi penuh dengan amarah. Eunmipun langsung tersentak. Matanya mulai berkaca-kaca.
"Jiyoo-ya, apa maksudmu?!!" bentak Mirae, kaget dengan perkataan Jiyoo.
"Ah sudahlah." Ucap Jiyoo dan berlalu meniggalkan mereka.
"Jiyoo-ya, jelaskan padaku ada apa?!" Mirae menghentikan langkah Jiyoo dan Jiyoo membalikan badannya ke arah Mirae.