Setelah menjalani aktivitas seperti biasanya dan beberapa hari kemudian Ridwan pun kembali dari kampung,aku mulai membatasi diri dan berusaha menjauh darinya sebisa mungkin walaupun itu cukup sulit karena kami ada partner kerja dan tentu sj akan bertemu setiap hari,namun aku tetap mencoba karena selain merasa bersalah oleh istri dan jg anaknya aku jg merasa malu dengan diriku sendiri dan takutnya jika hubungan ini tetap di teruskan aku akan di cap sebagai PELAKOR.Namun meskipun aku berusaha menjauh Ridwan terus sj berusaha mendekati ku dan sama sekali tidak merasa bersalah akan semua yg telah ia lakukan dia tetap selalu menggangguku dan lebih parahnya lg dia dengan lancangnya masuk ke kamar ku tanpa izin dan meskipun aku berusaha mengunci kamar dia tetap kekeh menggedor-gedornya dari luar ini kejadian seperti ini berlangsung selama beberapa hari hingga akhirnya aku memutuskan untuk bicara padanya dan mengatakan bahwa aku akan segera resign dan pergi dari tempat ini karena hubungan kita ini salah dan tdk seharusnya pernah ada dia tetap berusaha membujukku namun keputusan ku sudah bulat,dan akhirnya aku resign dan segera pindah dari sana kebetulan temanku menawarkan pekerjaan di sebuah Toko perbelanjaan yg ternyata masih area Mall tempat aku bekerja sebelumnya dan akupun mencari kost'an yg letaknya tdk terlalu jauh dari Mall,esok harinya akupun datang ke toko itu untuk interview kerja dan Alhamdulillah keterima setelah itu aku balik kost untuk beres-beres kamar tak terasa malam pun tiba aku masih sj beres-beres dan berusaha untuk akrab dengan para tetangga kamar,pagipun tiba setelah siap-siap dan waktu menunjukkan pukul 9 pagi akupun berangkat kerja ini adalah hari pertama aku bekerja dan aku bertekad untuk memulai hidup baru kembali.