"Belum lagi ada kecurangan di antara para pengedar. Mereka menaikkan harga narkoba seenaknya," lapor Itsuki. Hal ini mengejutkan Ryusei. Dia bertanya siapa saja yang melakukan kecurangan. Tentu saja tiga orang yang tidak hadir mala mini adalah pelakunya. Dua orang lainnya yang bernama Rui dan Riki bersama mereka. Riki menjadi saksi di mana tiga pengedar itu yang melakukan kecurangan. Ryusei kembali mengamuk. Dia tidak menyangka akan ada orang licik di balik kesibukannya mengurusi pabrik.
"Suruh mereka menghadapku besok!" suruh Ryusei. Mereka menganggukkan kepala. Entah apa yang sekarang sedang dia pikirkan. Mungkin esok adalah jawabannya.