"Holland, hari ini kita semua akan pergi ke Batavia. Nanti malam akan ada pesta besar-besaran di pusat kota," kata Papa saat kami tengah menikmati sarapan pagi. Aku langsung menoleh dan tersenyum senang. Kami akan ke Batavia?
"Apa kau serius, Papa? Kita akan kembali ke Batavia?" tanyaku tak percaya.
"Ja, aku serius, Holland. Kita akan menginap di rumah keluarga Veerle," balasnya.
Dengan penuh semangat, aku pun berdiri dari dudukku. "Kalau begitu, aku akan mempersiapkan apa saja yang akan aku bawa. Aku akan bermain bersama Marysa dan Arnold," sahutku lalu berjalan menuju ke kamar. Namun Papa menahan langkahku.
"Tunggu dulu, Holland. Habiskan sarapanmu terlebih dahulu."
"Baiklah." Aku menurut dan menghabiskan sarapan pagi dengan cepat. Rasanya tak sabar ingin menunjukkan beberapa barang yang akan ku bawa kepada Marysa dan Arnold.
