Kavin melangkah menuju lobby kantornya setelah dia diberitahukan bawahannya, jika ada seseorang yang mencari dirinya.
Kavin terkejut mendapati Shintia lah yang tengah menunggunya. Shintia duduk di sofa, dia tersenyum menyambut kedatangan Kavin. Shintia sama sekali tidak sadar jika kedatangan dia ke sini membuat Kavin panik.
"Shintia, kamu ngapain di sini?" tanya Kavin.
"Aku mau ketemu kamu, Vin," jawab Shintia.
Kavin tampak tidak nyaman, dia melihat ke sekelilingnya. Seperti takut ada seseorang yang melihat mereka, terlebih Mahendra yang bisa saja muncul.
"Kenapa kamu nekad ke sini sih?"
Shintia menatap Kavin yang tampak tidak suka dengan kedatangannya.
"Karena aku kangen sama kamu. Kamu pernah kan merasa kangen, bagaimana rasanya, Vin?"
"Tapi aku nggak ngerti kenapa kamu seperti ini?"
