Kavin mengemudikan mobilnya masuk ke halaman rumah milik Pangeran, lalu menginjak rem dan turun, dia ingin membukakan pintu untuk Geisha. Namun Geisha sudah terlebih dulu turun dan melangkah menuju pintu. Namun Geisha menghentikan langkahnya karena mengetahui Kavin membuntuti dirinya.
"Apalagi?" tanya Geisha.
"Aku mau mengantar kamu sampai ke dalam," terang Kavin.
"Enggak perlu sebaiknya kamu pulang," suruh Geisha.
"Pasti kamu nggak sabar lagi kan, untuk menunggu surat perceraian dari aku?" tebak Kavin.
"Iya kamu benar."
Geisha mengiyakan hingga Kavin tampak kecewa, sepertinya Geisha sudah bulat dengan keputusannya untuk berpisah dari Kavin dan memilih bersama Pangeran. Ternyata selama ini apa yang Kavin takutkan terjadi juga, yaitu Kavin dikalahkan oleh Pangeran.