Pandangan Kavin mengikuti ke mana langkah kaki Geisha bergerak, terlihat Geisha mengambil sesuatu. Lalu setelah itu dia berjalan kembali ke hadapan Kavin.
Kavin melihat Geisha yang sudah berdiri kembali dihadapannya, tapi kali ini dengan sebuah kemeja di tangannya. Tentu Kavin sangat mengenali kemeja berwarna putih miliknya itu, lalu untuk apa Geisha dengan kemeja Kavin itu.
Geisha melempar kemeja itu tepat di dada Kavin yang menyambutnya. Kavin yang fokus melihat Geisha tentu tidak menyadari apa maksud Geisha memberikan kemeja itu padanya. Pandangan Kavin tidak sedikit pun bergeser dari wajah Geisha.
"Kamu lihat kemeja kamu itu, Vin. Apa itu yang namanya cinta sama aku?"