Geisha berada di dalam toilet kamar Kavin yang besar. Di sini dia menumpahkan segala perasaannya, dia tidak akan keluar selagi perasaan dia belum tenang. Geisha tidak sanggup untuk menatap Kavin sekarang apalagi bicara dan mendengarkan suaranya.
Geisha menatap dirinya di pantulan cermin yang ada di depan wastafel. Apa yang sebenarnya terjadi pada Geisha sekarang, ada apa dengan perasaannya. Kenapa bayang-bayang Kavin muncul di otaknya dan juga kata-kata Shintia seperti terngiang-ngiang di pikirannya.
Geisha tidak bisa melihat Kavin terpuruk, dia ingin melindungi Kavin. Namun dia tidak ingin perasaan ini terus bertambah lagi karena dia takut akan sampai pada titik yang Shintia maksud. Jika Geisha akan menganggap Kavin lebih, yang Shintia sebut Geisha hanya lah merasa ge'er. Perasaannya berlebihan karena Kavin tidak mungkin memiliki perasaan yang sama.