Rangga berdecak pelan, lalu ia mengambil kembali bola yang tadi sempat ia masukkan ke ring. Setelah itu, ia mengambil tangan Asyifah agar memegang bola dan mengkode Asyifah dengan mengangkat dagunya menyuruh untuk memasukkan bola ke ring.
Asyifah menatap Rangga tidak percaya. la bilang kan tidak mau kenapa maksa sekali sih.
Rangga menggeleng, "shot ke ring Fah." Asyifah tidak menjawab.
"Gabisa? Sini gue ajarin." Rangga mengubah posisinya menjadi dibelakang Asyifah, kemudian memegang tangan Asyifah untuk mengarahkan. Asyifah langsung balik badan, menatap Rangga marah.
"Lo apa-apaan sih." marah Asyifah.
Bukannya berhenti Rangga malah membalikan tubuh Asyifah lagi dan melakukan hal yang tadi. Itu membuat Asyifah berontak berusaha menjauh.
"Fah, kalo Io gak bisa masukin bola ke ring nanti nilai lo kosong dan baru dikasih nilai kalo lo bisa masukin sepuluh kali ke ring. Lo mau?"
