"Kau dari mana saja?"
Suara itu langsung menyambut Rachelia, bersamaan dengan dirinya yang sudah menutup pintu kamar. Rachelia kemudian menoleh dan mendapati Regan tengah melipat tangan di dadanya dan menatap lekat ke arahnya.
"Aku dari kamar Xander," jawab Rachelia singkat, lalu memilih mengabaikan keberadaan Regan untuk masuk ke dalam kamar mandi.
"Buat apa di sana?" tanya Regan kembali, dan menahan tangan Rachelia agar tidak berhasil memasuki kamar mandi.
Rachelia kembali menatap Regan dengan sengit, ia paling tidak suka jika Regan sudah memperlakukannya seperti sekarang ini. Pemaksa dan ingin tahu segala apa yang dilakukannya.
"Aku baru saja menemaninya mengerjakan tugas sekolah, menemaninya tidur. Apa lagi, huh?" tantang Rachelia tidak suka dengan sifat otoriter pria itu.
Regan lalu melepaskan cekalan tangannya dari lengan Rachelia. "Aku tidak suka jika aku pulang dan tidak melihatmu di mana pun, Rachel. Jadi, jangan lakukan itu lagi," ucapnya dengan nada pelan.
