Rumah sakit kota X
Ruang inap Kinara
"Sayang! Kamu kenapa? Mana yang sakit, sini kasih tahu aku," cecar Jayden khawatir.
Ia sampai meraba semua permukaan wajah, lengan, perut dan kepala sangking paniknya ketika mendengar ringisan dan raut wajah sakit sang istri.
Tatapan khawatir membuat Kinara menggeleng, berusaha mengulas senyum menenangkan sambil menepuk pipi Jayden berharap agar tidak seperti itu lagi.
"Tidak, bukan sakit seperti itu, Hubby. Hanya sedikit nyeri efek guncangan pada perutku dan sepertinya aku belum bisa tertawa dengan leluasa," tutur Kinara menjelaskan, menenangkan Jayden yang kini raut wajahnya berangsur melunak, tidak sekaku ketika panik dan khawatir.
"Huft... Syukurlah Sayang, kukira sakit lagi, maaf yah," gumam Jayden menyesal, setelah menghembuskan napasnya lega.
"Kamu tidak salah, Hubby. Akunya saja yang terlalu bersemangat " sahut Kinara menjelaskan.
