"Soalnya, Rako-chan sudah menanamkan benih-benih cinta di hatiku," ucap Takumi sambil menggenggam kedua tangan Sakurako.
"Huuft ... itu rayuan semacam apa, Takumi-kun? Aku sama sekali tidak mengerti."
Sakurako kembali menghempaskan tangan Takumi dari tangannya.
Merasa bosan atas rayuan Takumi yang sama sekali tidak Sakurako pahami, gadis itu mulai mengambil sebuah novel dari tasnya dan mulai membaca.
Novel yang saat ini dipegang oleh Sakurako adalah pemberian dari Itsuki. Itsuki juga membelikan Sakurako tas mahal. Intinya, Itsuki yang paling berjasa di hidup Sakurako ketika Sakurako memutuskan untuk tinggal di Dunia Manusia ini.
Sakurako dan Toneri belum bisa menghabiskan banyak uang. Toneri saja harus bekerja paruh waktu di sebuah kafe ketika sore dan menjadi tukang sapu di sekolahannya Sakurako ketika pagi hari. Aoi bertugas untuk membersihkan rumah sewa mereka.
