"Tunggu! Siapa namanya?"
"Maudy A. Rusmana."
"Rusmana? Nama belakangnya seperti nama belakang Mona," gumam Joshua sambil menopang dagu.
"Anda mengatakan apa, Pak?"
"Ah, tidak. Kamu boleh kembali sekarang," jawab Joshua.
Anastasia pun kembali ke ruangannya. Ia duduk dan berbicara dengan Maudy. Wanita itu kebingungan saat Maudy meminta pembatalan.
"Saya menandatangani surat ini tanpa melihat note penting. Tolong, anggap saja kertas ini tidak jadi saya tanda tangani."
'Aduh! Bagaimana ini? Secara teori, memang dia belum bekerja. Surat kontrak itu berlaku di hari pertama dia mulai bekerja. Tapi, pak Jo sudah memintaku untuk membuatnya bekerja.'
"Maaf, Nona. Surat ini berlaku sejak Anda menandatanganinya. Ini artinya, Anda harus membayar biaya penalti jika Anda membatalkannya," ucap Anastasia.
"Loh? Tapi, Bu, saya belum bekerja. Saya tidak punya uang jika Anda meminta biaya pembatalan kontrak," ucap Maudy dengan putus asa.
