Mentari terbangun di tempat asing. Disampingnya, Ichi dan Monica tertidur pulas. Dua puluh empat jam setelah ia dinyatakan hilang oleh William.
"Dimana ini?" Mentari menyelimuti tubuh anak-anak, lalu ia turun dari ranjang.
Mentari melihat sekeliling kamar dengan dinding dicat warna putih polos. Tidak ada satu pun hiasan dinding atau perabotan rumah tangga seperti lemari dan semacamnya. Di kamar itu hanya ada ranjang king size dengan bentuk bulat dan lebarnya cukup untuk berbaring lima orang.
Ia menyibak tirai jendela dan terkejut melihat di hadapannya terhampar air yang membiru. Lautan luas membatasi pantai dan rumah itu. Di tengah kebingungannya, ia mendengar suara pintu terbuka.
"Kau sudah bangun?" tanya laki-laki berparas blasteran.